
niadi.net — Haji 2025 Sudah Di Depan Mata: Ini Rangkaian Jadwal Lengkapnya dari Keberangkatan hingga Kepulangan.
Persiapan haji bukan cuma soal fisik dan mental. Mengetahui dengan pasti jadwal perjalanan juga penting supaya jemaah bisa mengatur segalanya dengan baik—dari logistik pribadi hingga kesiapan ibadah di Tanah Suci.
Pemerintah Indonesia, lewat Kementerian Agama (Kemenag), telah mengumumkan rencana perjalanan haji (RPH) untuk tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi.
Jadwal ini mencakup seluruh rangkaian kegiatan mulai dari masuk asrama haji di tanah air, keberangkatan ke Arab Saudi, puncak ibadah haji, hingga pemulangan kembali ke Indonesia.
Berikut adalah ringkasan lengkap yang sudah disusun dengan bahasa yang lebih mudah dipahami dan tentunya bebas dari kutipan atau kemiripan langsung dengan berita online lain.
Awal Keberangkatan: Asrama Haji dan Penerbangan Gelombang Pertama
Proses awal keberangkatan dimulai pada 1 Mei 2025, di mana para jemaah akan mulai memasuki asrama haji sesuai dengan embarkasi masing-masing.
Di sinilah mereka akan menjalani pemeriksaan akhir, pembekalan, dan persiapan administrasi sebelum terbang ke Arab Saudi.
Keesokan harinya, 2 Mei 2025, jemaah dari kelompok pemberangkatan gelombang pertama akan mulai diterbangkan dari Indonesia ke Madinah. Di kota ini, jemaah akan menjalankan ibadah Arbain di Masjid Nabawi selama beberapa hari, sebelum bergeser ke Makkah.
Perpindahan dari Madinah ke Makkah
Mulai 11 Mei 2025, jemaah gelombang pertama yang sudah menyelesaikan rangkaian ibadah di Madinah akan melanjutkan perjalanan menuju Makkah untuk melaksanakan umrah wajib dan persiapan haji. Proses ini berlangsung bertahap hingga 25 Mei 2025.
Sementara itu, gelombang kedua akan mulai diberangkatkan dari tanah air ke Jeddah pada 17 Mei 2025, dan jadwal penerbangan tahap ini akan berakhir pada 31 Mei 2025.
Mereka yang tergabung dalam gelombang kedua tidak singgah terlebih dahulu di Madinah, melainkan langsung menuju Makkah setibanya di Jeddah.
Puncak Ibadah Haji: Dari Arafah hingga Hari Tasyrik
Puncak haji dimulai pada 4 Juni 2025, saat seluruh jemaah yang berada di Makkah akan digerakkan menuju Arafah untuk bersiap menjalani wukuf.
Ini adalah momen paling inti dalam ibadah haji. Keesokan harinya, 5 Juni 2025, seluruh jemaah akan melaksanakan wukuf di Padang Arafah, yaitu berdiam diri dalam doa dan dzikir yang menjadi syarat sahnya haji.
Setelah wukuf, jemaah akan bergerak menuju Muzdalifah untuk mabit (bermalam) singkat, lalu melanjutkan ke Mina untuk prosesi lempar jumrah. Pada 6 Juni 2025, umat Islam juga akan merayakan Idul Adha, yang menjadi bagian dari puncak haji.
Prosesi lempar jumrah berlanjut selama Hari Tasyrik, yaitu:- 7 Juni 2025: Hari Tasyrik pertama
- 8 Juni 2025: Hari Tasyrik kedua (sebagian jemaah akan meninggalkan Mina—disebut Nafar Awal)
- 9 Juni 2025: Hari Tasyrik ketiga (Nafar Tsani), di mana seluruh jemaah wajib sudah menyelesaikan rangkaian manasik.
Kepulangan Gelombang Pertama: Kembali dari Makkah ke Tanah Air
Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji, proses kepulangan jemaah gelombang pertama dimulai pada 11 Juni 2025. Mereka akan berangkat dari Makkah menuju Jeddah, lalu terbang kembali ke tanah air.
Proses pemulangan ini akan berlangsung secara bertahap hingga 25 Juni 2025.
Perjalanan Gelombang Kedua: Menuju Madinah Setelah Haji
Sementara itu, jemaah gelombang kedua tidak langsung pulang ke Indonesia setelah ibadah haji. Mereka terlebih dahulu akan menuju Madinah untuk menjalankan ibadah dan ziarah.
Pemberangkatan dari Makkah ke Madinah dimulai pada 18 Juni 2025. Setelah beberapa hari di Madinah, barulah mereka mulai dipulangkan ke Indonesia secara bertahap.
Proses ini berlangsung dari 26 Juni 2025 hingga 10 Juli 2025. Terakhir, seluruh jemaah gelombang kedua diperkirakan sudah tiba di tanah air paling lambat pada 11 Juli 2025.
Jadwal Lengkap Perjalanan Haji 2025
Berikut adalah ringkasan jadwal perjalanan haji tahun 2025 yang perlu dicatat, yang kami kutip dari informasi resmi Kementrian Agama RI:
Tanggal | Keterangan |
---|---|
1 Mei 2025 / 3 Zulkaidah 1446 | Jemaah mulai masuk asrama haji |
2 Mei 2025 / 4 Zulkaidah 1446 | Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah |
11 Mei 2025 / 13 Zulkaidah 1446 | Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah |
16 Mei 2025 / 18 Zulkaidah 1446 | Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah |
17 Mei 2025 / 19 Zulkaidah 1446 | Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah |
25 Mei 2025 / 27 Zulkaidah 1446 | Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah |
31 Mei 2025 / 4 Zulhijjah 1446 | Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah. |
31 Mei 2025 / 4 Zulhijjah 1446 | Closing date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS) |
4 Juni 2025 / 8 Zulhijjah 1446 | Pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah |
5 Juni 2025 / 9 Zulhijjah 1446 | Wukuf di Arafah |
6 Juni 2025 / 10 Zulhijjah 1446 | Idhul Adha 1446 Hijriah |
7 Juni 2025 / 11 Zulhijjah 1446 | Hari Tasyrik I |
8 Juni 2025 / 12 Zulhijjah 1446 | Hari Tasyrik II (Nafar Awal) |
9 Juni 2025 / 13 Zulhijjah 1446 | Hari Tasyrik III (Nafar Tsani) |
11 Juni 2025 / 15 Zulhijjah 1446 | Awal pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air |
11 Juni 2025 / 15 Zulhijjah 1446 | Awal kedatangan jemaah haji gelombang I di Tanah Air |
18 Juni 2025 / 22 Zulhijjah 1446 | Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah. |
25 Juni 2025 / 29 Zulhijjah 1446 | Akhir pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air |
26 Juni 2025 / 1 Muharram 1447 | Tahun baru 1447 Hijriah |
26 Juni 2025 / 1 Muharram 1447 | Awal pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air |
2 Juli 2025 / 7 Muharram 1447 | Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah |
10 Juli 2025 / 15 Muharram 1447 | Akhir pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air |
11 Juli 2025 / 16 Muharram 1447 | Akhir kedatangan jemaah haji gelombang II di Tanah Air. |
Kuota dan Komposisi Jemaah Haji Indonesia 2025
Tahun 2025, Indonesia kembali mendapat kuota haji dalam jumlah besar, yaitu 221.000 orang. Jumlah ini terdiri dari:- 201.063 jemaah reguler
- 1.572 petugas haji daerah
- 685 pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU)
- 17.680 jemaah haji khusus
Ini menunjukkan bahwa Indonesia tetap menjadi negara dengan pengirim jemaah haji terbanyak di dunia.
Persiapan Jemaah: Apa yang Perlu Diperhatikan?
Dengan jadwal yang sudah ditetapkan ini, calon jemaah haji diharapkan sudah mulai melakukan persiapan menyeluruh, antara lain:- Kesehatan: Pastikan kondisi fisik siap untuk menjalani ibadah intens selama lebih dari 40 hari di iklim panas dan padat.
- Dokumen dan Administrasi: Paspor, visa, buku kesehatan, serta dokumen keberangkatan harus dicek sejak jauh hari.
- Manasik dan Ilmu Ibadah: Pemahaman tentang rukun dan wajib haji sangat penting agar ibadah sah dan khusyuk.
- Keuangan: Selain biaya haji yang wajib dibayarkan, jemaah juga perlu menyiapkan dana untuk kebutuhan pribadi selama di Arab Saudi.
Bersiap Menuju Tanah Suci
Ibadah haji adalah panggilan suci yang tidak semua orang bisa dapatkan. Ketika kesempatan itu datang, penting bagi setiap jemaah untuk memanfaatkannya dengan maksimal.
Mengetahui jadwal perjalanan dari awal hingga akhir adalah bagian penting dari persiapan itu. Dengan memahami urutan dan tanggal-tanggal penting, jemaah bisa lebih tenang dan fokus menjalani ibadah.
Jadi, bagi Anda yang masuk dalam daftar keberangkatan haji 2025, sekarang saatnya mulai bersiap secara serius. Semoga setiap langkah Anda ke Tanah Suci diberi kemudahan dan keberkahan.